Aku... Aku hanyalah seorang gadis yang tak bisa berbuat banyak
Hanya dapat menunggu datangnya satu harapan
Entah harapan darimana dan harapan siapakah itu
Pernah suatu ketika aku bertanya
Apakah aku tak bisa untuk mengabulkan satu keinginanku
Sejenak aku hanya bisa terdiam
Aku tersudut entah harus berbuat apa
Tangis, ya mungkin itu yang aku rasakan
Tapi hanya tetes air mata yang ada, tak bersuara
Seakan mulutku terkunci entah mengapa
Hingga akhirnya aku tak merasakan apa - apa lagi
Ku kira aku sudah tidak bisa untuk melihat kehidupan di dunia ini
Tapi, aku salah...
Aku tidak mati akan tetapi diriku sekarat
Ya sekarat diantara debu - debu yang berada di setiap sudut ruangan ini
Hanya kesakitan ini yang selalu aku rasakan
Tuhan,,,, aku muak dengan semuanya...
Ijinkan aku untuk merasakan hal yang bahagia...
Sayup terdengar suara berat dari kejauhan
Aku sudah tak mempedulikannya lagi...
Karena aku kira itu hanyalah suara orang - orang yang akan mengasihaniku
Tapi aku salah...
Seseorang itu mengangkat tubuhku dan memeluk tubuhku dengan erat
Sejenka aku hanya bisa terdiam di dalam pelukan hangat itu
Entah apa yang terjadi tapi aku merasa sangat nyaman
Akupun merasa bahagia...
Hingga akhirnya sosok itu berkata
"Maaf....
Maaf karena aku telah meninggalkanmu...
Maaf karena aku mengecewakanmu...
Aku sadar cuman kamu yang ada di hatiku...
Aku ingin kau kembali bersamaku lagi
Tolong jangan pergi.."
Sayang aku tak bisa berbuat apa - apa
Tubuhku sangat lemah dan hatiku sudah lelah untuk menjalani hari esok dan seterusnya
Sosok itu terus memeluk tubuhku dengan erat seakan tak ingin kehilanganku
Tapi apa ada...
Aku sudah lelah aq sudah tak mampu lagi...
Dan akupun pergi
Pergi dalam pelukan orang yang aku sayank
Hanya dapat menunggu datangnya satu harapan
Entah harapan darimana dan harapan siapakah itu
Pernah suatu ketika aku bertanya
Apakah aku tak bisa untuk mengabulkan satu keinginanku
Sejenak aku hanya bisa terdiam
Aku tersudut entah harus berbuat apa
Tangis, ya mungkin itu yang aku rasakan
Tapi hanya tetes air mata yang ada, tak bersuara
Seakan mulutku terkunci entah mengapa
Hingga akhirnya aku tak merasakan apa - apa lagi
Ku kira aku sudah tidak bisa untuk melihat kehidupan di dunia ini
Tapi, aku salah...
Aku tidak mati akan tetapi diriku sekarat
Ya sekarat diantara debu - debu yang berada di setiap sudut ruangan ini
Hanya kesakitan ini yang selalu aku rasakan
Tuhan,,,, aku muak dengan semuanya...
Ijinkan aku untuk merasakan hal yang bahagia...
Sayup terdengar suara berat dari kejauhan
Aku sudah tak mempedulikannya lagi...
Karena aku kira itu hanyalah suara orang - orang yang akan mengasihaniku
Tapi aku salah...
Seseorang itu mengangkat tubuhku dan memeluk tubuhku dengan erat
Sejenka aku hanya bisa terdiam di dalam pelukan hangat itu
Entah apa yang terjadi tapi aku merasa sangat nyaman
Akupun merasa bahagia...
Hingga akhirnya sosok itu berkata
"Maaf....
Maaf karena aku telah meninggalkanmu...
Maaf karena aku mengecewakanmu...
Aku sadar cuman kamu yang ada di hatiku...
Aku ingin kau kembali bersamaku lagi
Tolong jangan pergi.."
Sayang aku tak bisa berbuat apa - apa
Tubuhku sangat lemah dan hatiku sudah lelah untuk menjalani hari esok dan seterusnya
Sosok itu terus memeluk tubuhku dengan erat seakan tak ingin kehilanganku
Tapi apa ada...
Aku sudah lelah aq sudah tak mampu lagi...
Dan akupun pergi
Pergi dalam pelukan orang yang aku sayank
